Dukung Aksi Bela Islam 212...!


Aksi ini menunjukkan bahwa umat ini masih punya harga diri, pantang dilecehkan dan diremehkan, apalagi diinjak2 ajarannya..

Aksi ini menunjukkan persatuan umat Islam dalam mengahadapi satu tantangan besar, yaitu bahaya yang mengancam eksistensi ajaran Islam dari luar maupun dalam..

Aksi ini menunjukkan bahwa Islam di Indonesia masih memiliki pejuang yang akan terus membela dan menegakkan ajarannya, menjaga umatnya dari pendangkalan akidah dan pemahaman agama, dan siap menjadi imun dari virus2 kotor liberalisme, komunisme, dan paham sesat lainnya..

Islam tidak akan hina dengan seribu penistaan, tapi kita sebagai umatnya lah yang menjadi hina karena menerima saja apa yang paling berharga dalam diri kita bahkan dari diri kita sendiri diinjak2 dan dinistakan..

Aksi ini tidak sekedar karena penistaan, tapi karena pelakunya adalah tokoh publik pengambil kebijakan yang dengan jelas menunjukkan permusuhannya kepada umat Islam dan ajarannya..

Aksi ini tidak sekedar politik, tapi menunjukkan bagaimana umat dan ulamanya harus terjun untuk mengontrol langsung perpolitikan negri ini dan mengarahkannya agar sesuai dengan sendi2 ajaran Islam..

Aksi ini tidak sekedar bela Islam, tapi juga bela Negara, karena jelas dibalik semua ini ada musuh yang mengintai dan membuat makar dengan tujuan menguasai negri ini. Satu2nya batu hambatan mereka adalah rakyat yang masih kuat dengan agamanya sehingga susah diperdaya. Untuk itu mereka akan terus berusaha menjauhkan umat sejauh2nya dari ajaran agama yang benar. Politik dan media adalah senjata terbesar mereka untuk mewujudkan semuanya. Maka sudah saatnya umat ini memiliki politik dan media yang kuat juga untuk menghadapi mereka.

Aksi ini bukan perpecahan antar umat Islam, karena sudah jelas yang dituju bukanlah sebagian umat Islam lainnya. Kalau ada orang Islam yang merasa bahwa dia menjadi sasaran dari aksi ini, maka sudah jelas bahwa dia telah memilih pihak mana.

Aksi ini bukan perpecahan antar anak bangsa, tapi malah menginginkan persatuan, karena tidak akan ada persatuan dan kedamaian kalau tidak ada toleransi dan saling menghargai. Dengan aksi ini diharapkan pemicu ketegangan ini bisa segera ditangkap dan tidak ada ucapan dan tindakan provokatif lainnya di kemudian hari..

Aksi ini bukan tindakan bughat dan pemberontakan, melainkan sebagian dari sikap menyuarakan kebenaran, amar ma'ruf nahi mungkar, yang semuanya berada di jalur yang sah dan dilindungi hukum negara...

Komentar

Komentar via Facebook

Paling Sering Dikunjungi

🧭 Pertarungan Penentu Abad Ini: Jika Iran atau Israel Kalah, Apa Nasib Palestina?

Apakah Perang Iran-Israel Nyata atau Pura-pura? Membedah Perang Proksi dan Perebutan Pengaruh di Timur Tengah

Konflik Timur Tengah: Melampaui Tabir Sektarianisme dan Membaca Geopolitik Sesungguhnya

Tulisan Baru